TANGERANG SELATAN, AYOJAKARTA.COM—Tidak pantas dijadikan contoh. Seharusnya menjadi teladan, namun sikap yang dilakukan sejumlah anggota Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan anggota Sekretariat Dewan (Setwan) DPRD Kota Tangerang Selatan (Tangsel) jauh panggang dari api.
Mereka malah baku hantam saat final pertandingan sepak bola yang diwarnai kericuhan tersebut.
Begini ceritanya.
Baca Juga: Viral Video Atlet Tinju DKI Jakarta Baku Hantam dengan Relawan PON XX Papua
Soal adanya kericuhan yang terjadi pada Senin petang (20/12/2021) itu dibenarkan Kasi Penyidikan dan Penyelidikan Satpol PP Tangerang Selatan Muksin Al-Fachry.
Ia menyebut peristiwa baku hantam itu terjadi saat pertandingan final antara tim Satpol-PP melawan tim Setwan DPRD Tangsel di lapangan Cilenggang, Serpong.
Kericuhan itu, kata Muksin, dipicu adanya salah satu pemain dari Setwan memukul salah satu pemain dari Satpol PP Tangsel.
Hal itu langsung menyulut emosi dari para pemain lainnya.
"Awalnya ada anggota (Satpol PP) yang main terus ada yang mukul dari pemain lawan. Tapi langsung kita lerai lah. Namanya di lapangan ya, tapi langsung kita lerai," kata Muksin saat dikonfirmasi, Senin (20/12).
Artikel Terkait
Jauh dari Lokasi Kericuhan, Dua Gardu Tol Dalam Kota Dibakar Oknum
Kericuhan Kemarin Akibat Ditunggangi Oknum
Sebanyak 94 Demonstran Diamankan dari Kericuhan Kemarin
Kericuhan Pecah di Palmerah Arah Kebayoran, Aparat Tembakkan Gas Air Mata
Usai Kericuhan Demo, Transjakarta Beroperasi Normal Jumat Ini. Cek Jadwal dan Rutenya!