YOGYAKARTA, AYOJAKARTA.COM - Publik masih larut dalam euforia film KKN di Desa Penari. Namun, di balik segala keriuhan tentang film tersebut, ternyata ada sisi lain cerita yang perlahan mulai terkuak.
Salah satunya adalah kisah maupun pengakuan figuran pemeran hantu yang berada di Dusun Ngluweng Kalurahan Ngleri Kapanewon Playen, Gunungkidul. Tempat itulah yang menjadi lokasi syuting film KKN di Desa Penari. Di mana ada sekira 50 orang menjadi figuran hantu.
Salah satu pemeran hantu film KKN di Desa Penari adalah pria bernama Subardo. Pria berusia 51 tahun itu dibayar Rp 75.000 untuk sekali pengambilan gambar.
Baca Juga: Akibat Sering Nonton Film Porno, Pelaku Cabuli Ponakannya
"Saya itu didapuk (diminta) jadi hantu. Selain itu saya juga ikut jaga di sini," kata Subardo melansir @matamatadotcom Jumat (20/5/2022).
Subardo pun curhat mengenai pengalaman syuting sebagai hantu di film KKN di Desa Penari. Tampil dengan durasi pendek di film, Subardo harus melakukan persiapan yang cukup melelahkan.
Subardo harus berjuang sehari semalam. Sebab make up yang menutup wajahnya tidak boleh dihapus dalam 24 jam.
Baca Juga: Tayang 4 Maret Mendatang, The Batman Akan Jadi Film dengan Durasi Terpanjang
"Ketika menunggu giliran syuting, saya dan puluhan orang lainnya harus berada di dalam bus dengan AC tetap hidup," tutur Subardo.
Artikel Terkait
Lebih dari 70 Film dari 30 Negara Tayang di Jakarta Film Week 2021
Barack Obama Bagikan Judul Film Favoritnya di Twitter Pribadi
Film Don't Look Up: Merly Streep Beradegan Telanjang, Leonardo DiCaprio Protes
Produser Peringatkan Tom Holland dan Zendaya Tak Pacaran saat Main Bareng di Film Spider-Man: No Way Home
4 Zodiak yang Hobi Nonton Film Horor dan Suka Hal Mistis, Aquarius Salah Satunya