Viral Video Gibran Copot Paksa Masker yang Dipakai Paspampres saat Klarifikasi. Tegas dan Terlihat Geram

- Jumat, 12 Agustus 2022 | 21:39 WIB
Geram, Gibran tarik masker oknum paspampres hingga putus tali (IG terang media)
Geram, Gibran tarik masker oknum paspampres hingga putus tali (IG terang media)

AYOJAKARTA.COM—Warganet dihebohkan dengan video tindakan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka  yang secara tegas mencopot paksa masker Pasukan Pengamanan Presiden (Paspampres) yang sempat memukuli warga, saat hendak klarifikasi.

Video itu viral di sejumlah media sosial, instagram dan Twitter bahkan langsung menuai tanggapan dari warganet.

Oknum Paspampres itu diketahui  bernama Hari Misbah. Diduga telah memukul warga Solo pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Diunggah akun Twitter @txtdrberseragam, Jumat (12/8/2022), dalam video itu tampak seorang Paspampres berdiri hendak memberikan klarifikasipaspamres itu mengenakan masker.

Baca Juga: Tertarik Jadi Volunteer APG 2022 di Solo, Gibran Mensyaratkan Hal Ini

Bersiap-siap hendak mengucapkan permintaan maaf, mendadak Gibran mendekat dan menarik lepas masker yang dipakai Paspampres itu, lantas membuangnya. Terlihat, Gibran geram dengan pelaku.

Dengan wajah masih terlihat marah, Gibran kemudian mundur dan menyimak klarifikasi Paspampresnya itu dari sudut ruangan dengan serius.

"Saya mengakui, saya salah, saya minta maaf atas kesalahan saya dan tidak akan mengulangi kesalahan saya. Saya minta maaf kepada bapak yang saya pukul dan keluarganya. Karena perbuatan saya, mungkin menyakiti hati dan keluarganya. Warga Solo saya minta maaf," ujar Misbah, Jumat 12 Agustus 2022.

Paspampres itu sempat viral, karena telah memukul  seorang supir truk warga Solo pada Selasa, 9 Agustus 2022.

Saat itu,  sopir truk itu sedang berada di perempatan Girimulyo, Manahan, Solo, dekat rumah Gibran.

Kronologinya, ketika itu Hari Misbah sedang dalam perjalanan menuju kawasan Sumber dengan menumpang mobil bersama sopir. Sesaat tiba di perempatan Girimulyo lampu APIL menunjukkan warna merah.

Baca Juga: Pengamat Politik UIN Jakarta Sebut Gibran Punya Kans Gantikan Anies sebagai Gubernur: Keuntungan Anak Presiden

"Posisi sudah merah kami masih maksain maju, terus dari depan mobil sudah nutup," ujarnya.

Di saat bersamaan, lanjut dia, melintas truk dari arah Tugu Wisnu berbelok kiri ke arah yang sama. Kedua kendaraan pun akhirnya saling bersenggolan. Mobil yang ditumpangi Hari dan sopirnya pun mengalami kerusakan, lampunya pecah. Mobil itu adalah mobil rental.

Saat itulah kemudian aksi pemukulan terjadi, selain melakukan pemukulan. sopir mobil yang ditumpangi Hari Misbah juga meminta SIM milik sopir truk. Ini ia lakukan untuk mempermudah dalam komunikasi setelah peristiwa. Dan saat ini, SIM sopir truk tersebut sudah dikembalikan.

Halaman:

Editor: Kiki Dian Sunarwati

Sumber: AyoJakarta.com, twitter txtdrberseragam

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X