AYOJAKARTA.COM - Sidang Ferdy Sambo dan terdakwa lain begitu banyak membuka fakta baru terkait pembunuhan berencana terhadap Brigadir J.
Saksi-saksi yang hadir turut menjadi sorotan karena keterangannya yang ternyata berbeda dengan pengakuan Ferdy Sambo selama ini.
Satu per satu kesaksian yang diungkapkan di persidangkan mulai meresahkan pihak Ferdy Sambo dan Putri Candrawathi.
Mulai dari Bharada E yang siap membuka rekayasa Ferdy Sambo, kemudian Adzan Romer yang mengaku takut saat bersaksi karena tekanan mantan Kadiv Propam itu.
Baca Juga: So Sweet! Bharada E Dapat Hadiah Buku dari Penggemar, Isinya Bikin Terharu
Ada pula kesaksian mantan Kasatreskrim Polres Jakarta Selatan AKBP Ridwan Soplanit yang turut hadir dalam persidangan.
Menambah fakta baru perbuatan Ferdy Sambo terhadap Brigadir J.
Mulai dari intervensi yang dilakukan Ferdy Sambo terhadapnya, hingga perbedaan jumlah peluru yang ada di TKP dan di jasad Brigadir J.
Tak hanya itu, kesaksian Bripka Danu juga turut menjadi sorotan, karena merasakan ada kejanggalan pada persitiwa tembak-menembak di rumah Duren Tiga pada 8 Juli 2022 lalu.
Artikel Terkait
Terpopuler! Tanggapan Tegas Ferdy Sambo Soal Aliran Dana dari Rekening Brigadir J ke Bripka RR: Uang Saya
Terpengaruh Air Mata Ferdy Sambo Saat Ceritakan Kematian Brigadir J, Ridwan Soplanit Ngaku Jadi Korban: Blank!
Diduga Tak Hanya Ditembak, Kamaruddin Simanjuntak Beberkan Kejanggalan Luka Ditubuh Brigadir J
Krishna Murti Kecam Ferdy Sambo, Nyatakan Perang dan Bongkar Kelicikannya ke Publik, Ada Apa Sebenarnya?
So Sweet! Bharada E Dapat Hadiah Buku dari Penggemar, Isinya Bikin Terharu