Mengejutkan! Pengacara Richard Eliezer Ungkap Bukti Berikut Ini, Ferdy Sambo Makin Terpojok

- Rabu, 30 November 2022 | 16:11 WIB
Pengacara Richard Eliezer, Ronny Talapessy menuturkan bahwa saksi menemukan peluru jenis Glock di dalam tubuh mendiang Brigadir J. (Instagram.com/@ronnytalapesy)
Pengacara Richard Eliezer, Ronny Talapessy menuturkan bahwa saksi menemukan peluru jenis Glock di dalam tubuh mendiang Brigadir J. (Instagram.com/@ronnytalapesy)

AYOJAKARTA.COM – Pada Senin, 28 November 2022 terdakwa pembunuhan berencana terhadap Brigadir J yakni Bharada E, Bripka RR, dan Kuat Maruf kembali menjalani sidang lanjutan.

Dalam agenda sidang lanjutan Senin, masih dengan agenda yang sama yakni mendengarkan keterangan para saksi.

Total ada 17 saksi yang dihadirkan dalam persidangan termasuk para saksi yang juga merupakan terdakwa Obstruction Of Justice.

Baca Juga: Terbongkar! Ronny Talapessy Sebut Satu Hal Ini yang Belum Diungkap dalam Persidangan Pembunuhan Brigadir J

Fakta-fakta baru juga kembali dihadirkan oleh para saksi dalam persidangan tersebut.

Fakta baru dalam persidangan tersebut disampaikan oleh Ronny Talapessy yang merupakan pengacara dari terdakwa Richard Eliezer atau Bharada E.

Berdasarkan penuturan dari saksi Sopan Utomo selaku Subbid Senpi Balmetfor Pulabfor Bareskrim Polri, Ronny Talapessy menuturkan bahwa saksi menemukan peluru jenis Glock di dalam tubuh mendiang Brigadir J.

Kemudian berdasarkan keterangan saksi Sopan Utomo tersebut, pihak Bharada E fokus untuk mencari keterangan terkait peluru dari senjata apa saja yang terdapat di dalam tubuh mendiang Brigadir J.

Baca Juga: Richard Eliezer Menahan Tangis Ceritakan saat Tembak Yosua: Saya Tembak 3-4 kali

“Jadi tadi saksi yang dihadirkan itu kan Sopan Utomo, fokus kita terkait dengan peluru yang masuk di badan almarhum ya tadi kan kita menanyakan, kan 1 di punggung identik dengan Glock dari milik Richard Eliezer,” jelas Ronny Talapessy kepada wartawan.

Lebih lanjut ia menuturkan, “Tetapi yang di otak itu kan tidak diketahui, berarti kan ini sesuai dengan pernyataan kami sebelumnya terkait dengan senjata bahwa peluru yang di otak itu bukan dari senjata Richard Eliezer, ini penegasan ya,” tegas Ronny.

Tidak hanya itu, Ronny Talapessy juga menjelaskan bukti bahwa skenario untuk menutupi penyebab kematian Brigadir J yang sebenarnya sudah dirancang sejak dari rumah di Saguling.

“Dan yang kedua tadi saya lupa sampaikan bahwa yang tadi kami sempat menanyakan, terkait dengan pemeriksaan di Propam kalau keterangan dari klien saya itu adalah keterangan Richard Eliezer nyampe duluan jam 8.30 WIB baru Ferdy Sambo tuh nyampe jam 9 atau 10 itu tadi disampaikan oleh dari saksi ya yang dihadirkan yang tadi dari saudara Chuck Putranto,” ujar Ronny Talapessy.

Baca Juga: Mengejutkan! Pengacara Richard Eliezer Ungkap Bukti Berikut Ini, Ferdy Sambo Makin Terpojok

Halaman:

Editor: Tedi Rukmana

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X