Lagi! Siswa SD di Jakarta Barat Nyaris Diculik Orang Tak Dikenal, Penculik Kabur Setelah Diteriaki Korban

- Jumat, 27 Januari 2023 | 16:11 WIB
Lagi! Siswa SD di Jakarta Barat Nyaris Diculik Orang Tak Dikenal, Penculik Kabur Setelah Diteriaki Korban (Suara.com/Faqih)
Lagi! Siswa SD di Jakarta Barat Nyaris Diculik Orang Tak Dikenal, Penculik Kabur Setelah Diteriaki Korban (Suara.com/Faqih)

AYOJAKARTA.COM - Percobaan penculikan kembali terjadi. Empat anak siswa SD nyaris diculik oleh orang tak dikenal.

Peristiwa itu terjadi sepulang sekolah dan saat itu korban masih berada di lingkungan sekolah.

Dilansir Ayojakarta.com dari laman Suara.com pada (27/1/2023), aksi tersebut terjadi di Sekolah Dasar negeri (SDN) 5 Joglo, Jakarta Barat, Jumat (20/1/2023).

Baca Juga: Balasan Mahfud MD ke Richard Eliezer Jelang Vonis Bikin Terenyuh, Menko Polhukam Beri Nasihat Ini: Kamu Harus

Menurut Kepala SDN 5 Joglo, Nenah Rosita, mengatakan peristiwa tersebut terjadi sekitar pukul 17.00 WIB. Saat itu, korban sedang duduk-duduk di taman depan sepulang sekolah, tiga siswa kelas 6 dan satu siswa kelas 4 adik dari salah satu siswa tersebut.

Kemudian keempat siswa ini dihampiri oleh tiga orang tak dikenal dengan mengendarai motor.

Salah satu orang tersebut menghampiri korban dan mengiming-imingi sejumlah uang agar ikut dengannya.

"Jadi dua orang nunggu di atas motor. Satu orang beraksi mengiming-iming," tutur Nenah Menjelaskan.

Namun sebelum aksi percobaan penculikan itu berlanjut, salah satu siswa berteriak kepada terduga pelaku yang membuat terduga pelaku langsung kabur.

Baca Juga: Ramai Berita Princess of Dubai Tertarik dengan Cristiano Ronaldo, Benarkah Ada Hubungan?

"Satu siswa teriak 'gue laporin polisi lo'. Si pelaku kemudian kabur setelah anak ini ngomong begitu. apalagi kalo sore di sini masih ramai orang lewat," jelas Nenah.

Semenjak kejadian tersebut nenah mewajibkan para orang tua siswa untuk menjemput anak mereka meskipun jarak rumah dengan sekolah dekat.

Selain itu pihaknya juga memperketat pengawasan bekerja sama dengan orang tua siswa yang menjadi koordinator kelas (korlas).

"Biasanya korlas itu yang ngawasin anak setiap pulang itu dua orang. Sekarang ditambah tiga dibantu orang tua siswa lainnya. Jadi ada lima pengawas di setiap kelas saat pulang sekolah," ungkapnya.

Halaman:

Editor: Jinan Vania Barizky

Sumber: Suara.com

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X