Waspada! Ancaman Tsunami 34 Meter Berpotensi Terjang Pantai Selatan Jawa Barat

- Senin, 12 Desember 2022 | 07:55 WIB
Waspada! Ancaman Tsunami 34 Meter Berpotensi Terjang Pantai Selatan Jawa Barat (Unsplash)
Waspada! Ancaman Tsunami 34 Meter Berpotensi Terjang Pantai Selatan Jawa Barat (Unsplash)

AYOJAKARTA.COM - Ancaman tsunami 34 meter kini makin santer dibicarakan dan diteliti oleh para ahli.

Salah satu yang meneliti ancaman tsunami 34 meter yang berpotensi terjadi di Pantai selatan Jawa Barat dan tenggara Sumatera adalah Pepen Supendi dari BMKG.

Berdasarkan laporan jurnal penelitian Pepen Supendi tersebut wilayah Pantai selatan Jawa Barat dan tenggara Sumatera berpotensi mengalami tsunami 34 meter akibat gempa megathrust 8,9 magnitudo, dikutip Ayojakarta.com dari YouTube metrotvnews Senin 12 Desember 2022.

Baca Juga: Update Erupsi Gunung Semeru: Keluarkan Lava Pijar Sejauh 800 Meter

Potensi tsunami di wilayah Pantai selatan Jawa Barat tersebut diperkirakan melebihi tsunami Aceh yang terjadi di tahun 2004 silam.

Hal tersebut berdasarkan penelitian Pepen Supendi dan tim berjudul “Natural Hazards” yang dikeluarkan pada Oktober 2022 lalu.

Penelitian ini menyebutkan terdapat potensi tsunami dari gempa megathrust di selatan Pulau Jawa.

Para peneliti melakukan relokasi hiposenter gempa bumi dengan memanfaatkan data katalog seismik yang bersumber dari BMKG dan ISC periode April 2009 hingga Juli 2020.

Baca Juga: Terpopuler! Inilah 13 Zona Megathrust di Indonesia yang Diungkap BMKG, Mana Saja? Simak Daftarnya di Sini

Hasil dari penelitian ini mengungkapkan bahwa gempa bumi megathrust dengan magnitude 8.9 dapat berpotensi tsunami dengan ketinggian gelombang mencapai 34 meter d wilayah Pantai Selatan Jawa Barat dan tenggara Sumatera.

Namun belum dapat diketahui dengan pasti kapan waktu terjadi gempa besar dan tsunami tersebut.

Penulis utama BMKG sekaligus peneliti postdoctoral di University of Cambridge, Pepen Supendi mengungkapkan bahwa potensi itu berkaitan dengan tingkat kegempaan yang tinggi di dalam serta sekitar Jawa Barat dan Sumatera.

Tingkat kegempaan yang tinggi tersebut merupakan akibat dari pertemuan lempeng Indo-Australia dan subduksi di bawah Lempeng Sunda.

Baca Juga: Waspada Gempa Megathrust hingga Tsunami Dahysat, Ini Deretan Sesar yang Aktif di Indonesia, Apa Saja?

Halaman:

Editor: Fathul Amanah

Sumber: YouTube metrotvnews

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X