AYOJAKARTA.COM - Setelah peristiwa penembakan terhadap Brigadir J, Ferdy Sambo sempat memberikan ponsel baru kepada tiga terdakwa lainnya dengan alasan penyitaan dari pihak kepolisian.
Sehubungan dengan hal tersebut, Ricky Rizal mengaku bahwa dirinya langsung menghancurkan ponsel lamanya setelah mendapatkan ponsel baru.
Hal ini disampaikan oleh Ricky Rizal dalam sidang lanjutan kasus pembunuhan terhadap Brigadir J.
Sebuah pernyataan mengejutkan datang dari terdakwa Ricky Rizal di sidang tersebut, khususnya berkaitan dengan keberadaan file rahasia miliknya.
Dalam sidang yang digelar di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan pada Senin (9/1/2023), Ricky Rizal mengungkapkan alasannya menghancurkan handphone lama miliknya.
Dikutip AyoJakarta dari kanal YouTube KOMPAS TV, Hakim Ketua Wahyu sempat bertanya kepada Ricky Rizal apakah ia melakukan pemindahan data dari ponsel lamanya ke yang terbaru.
“Tidak dipindahkan Yang Mulia, hanya pindah kartu aja,” tegas Ricky Rizal.
Sementara itu, Ricky Rizal mengaku bahwa dirinya sempat membantu Kuat Ma’ruf untuk memindahkan kontak, walaupun usahanya gagal.
“Tapi saya membantu punya Om Kuat waktu itu. Karena saya tidak bisa memindah kontak dari Samsung ke iPhone, jadi kontaknya tidak keluar Yang Mulia,” jelasnya.
Atas dasar hal tersebut, Ricky Rizal kemudian mengatakan bahwa Kuat Ma’ruf meminta ponselnya kembali untuk disimpan.
“Om Kuat meminta untuk dikembalikan aja, nanti handphonenya disimpen seperti itu” tutur Ricky Rizal.
Sementara itu, Hakim kemudian bertanya tentang keberadaan dari handphone lama milik Ricky Rizal pada saat ini.
Artikel Terkait
Surat Sakti Ronny Talapessy Sudah Dikirimkan kepada Majelis Hakim, Bisakah Richard dapat Keringanan Hukuman?
Ricky Rizal Mengakui Diperintah Ferdy Sambo untuk Tembak Yosua Bukan Hajar, Tetapi Gagal karena Hal Ini
Ditanya Hakim, Richard Eliezer Sebut Pangkat Bharada Hanya Diajarkan Patuh Jalankan Perintah
Lelah Berbohong, Ferdy Sambo Bilang ke Kuat Maruf yang Menangis: Buka Aja Semuanya!