Daftar 10 Negara di Dunia yang Paling Cepat Tenggelam, Dua Kota Besar di Indonesia Termasuk di Dalamnya

- Rabu, 22 Maret 2023 | 13:21 WIB
Daftar 10 Negara di Dunia yang Paling Cepat Tenggelam, Dua Kota Besar di Indonesia Termasuk di Dalamnya.  (TL @localpridegarage)
Daftar 10 Negara di Dunia yang Paling Cepat Tenggelam, Dua Kota Besar di Indonesia Termasuk di Dalamnya. (TL @localpridegarage)

AYOJAKARTA.COM -- Pembuatan tanggul raksasa di wilayah pesisir pantai, menjadi indikasi adanya ancaman serius bahwa DKI Jakarta mulai tenggelam.

Rendahnya pemukiman warga dibandingkan dengan tingginya permukaan air laut, disikapi Pemprov DKI Jakarta dengan membuat tanggul.

Akibat perubahan iklim, wilayah di sebelah Utara DKI Jakarta menjadi lokasi yang paling terdampak dengan meningkatnya permukaan air laut.

Baca Juga: Viral! Pembuktian Pria Penjual Ikan Cupang Sukses Jadi Polisi, Dulu Tak Restui Camer Sekarang Diminta Kembali

Sekitar 11 juta jiwa penduduk Jakarta Utara yang berdekatan dengan pesisir lautan, kini tengah terancam tenggelam.

Ancaman tersebut dirasakan betul oleh salah satu warga bernama Nur Khayatun yang tinggal di wilayah Blok Empang, Muara Angke, Jakarta.

Lokasi tempat tinggalnya yang berjarak sekitar 50 meter dari pesisir laut, membuatnya terpaksa hidup bersama genangan air laut.

Bedanya jika sebelumnya banjir rob datang hanya pada saat terjadi pasang air laut, sejak penghujung tahun 2019 banjir dialami setiap hari.

Meski sudah berupaya melakukan usaha-usaha dengan meninggikan permukaan tanah menggunakan puing, namun genangan air tidak bisa dicegah.

Baca Juga: Viral Video Teka-Teki Uang COD, Perjuangan Kurir Ini Tirukan Gaya Dora The Explorer Bikin Netizen Ngakak!

Pembangunan NCICD atau National Capital Integrated Coastal Development dinilai sebagai jalan keluar menghadapi situasi tersebut.

Sampai dengan tahun 2028 Pemprov DKI Jakarta berencana membangun tanggul sepanjang 4 kilometer yang mencakup 10 area pesisir.

Kamal Muara, Cengkareng Drain, Muara Angke, Muara Karang, Pantai Mutiara, Muara Baru, Sunda Kelapa, Kali Ancol Hilir, Kali Baru Cakung Drain, serta Kali Blencong.

Selain karena perubahan iklim yang membuat permukaan air laut meningkat, menurunnya permukaan tanah juga disebabkan karena penggunaan air tanah yang massif.

Halaman:

Editor: Wahyu Vitaarum

Sumber: instagram @localpridegarage

Tags

Artikel Terkait

Terkini

X