AYOJAKARTA.COM – Menkopolhukam Moh. Mahfud MD melalui akun Twitter-nya, @mohmahfudmd, memberikan nasihat kepada Richard Eliezer, terdakwa perkara pembunuhan berencana terhadap Nofriansyah Yosua Hutabarat.
“Adinda Richard Eliezer. Sy senang, saat membaca pledoi td kamu mengucapkan terimakasih kpd bnyk pihak, termasuk kpd sy. Sy berdoa agar kamu mendapat hukuman ringan, tp itu semua terserah kpd majelis hakim. Kita hrs sportif dlm berhukum bhw hakimlah yg berwenang memutus hukuman.”
Begitu Mahfud MD membuka kicauannya yang diunggah pada Kamis 26 Januari 2023 berisi nasihat kepada Richard Eliezer alias Bharada E.
Pada pekan lalu, Jaksa Penuntut Umum sudah membacakan tuntutannya yang berisi permohonan kepada Majelis Hakim yang menangani perkara pembunuhan berencana terhadap Yosua agar menghukum Bharada E dengan hukuman 12 tahun penjara.
Baca Juga: So Sad, Richard Eliezer Minta Maaf kepada Lingling Tunangannya Karena Pernikahan Tertunda
Richard Eliezer juga sudah membacakan pleidoi atau Nota Pembelaan di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan (PN Jaksel) pada Rabu 25 Januari 2023.
Dalam pleidoinya, secara khusus Bharada E mengucapkan terima kasih antara lain kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Mahfud MD, dan Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo yang memberikan perhatian terhadap kasus yang menimpa dirinya.
“Pada akhirnya perkenankan saya mengucapkan banyak terima kasih khususnya kepada Bapak Presiden Joko Widodo, Bapak Menkopolhukam Mahfud MD. Pimpinan Polri, yaitu Bapak Kapolri Jenderal Listyo Sigit, Bapak Wakapolri Komjen Gatot Eddy Pramono, Bapak Kabareskrim Komjen Agus Andrianto, Bapak Komandan Korps Brimob Komjen Anang Revandoko," ungkap Richard Eliezer.
Ucapan terima kasih juga disampaikan Bharada E kepada para komandan dan rekan-rekannya di kepolisian dan juga Lembaga Perlindungan Saksi dan Korban yang sudah mendampingi dirinya selama menjalani sidang.
“Dan tidak lupa kepada seluruh masyarakat Indonesia yang selalu memberikan dukungan dan doa kepada saya. Kiranya Tuhan senantiasa mencurahkan berkat-Nya kepada kita semua,” kata Richard.
Dalam cuitannya, Mahfud MD mengungkapkan kembali sosok Richard Eliezer sebagai sosok yang berani membuka rahasia tentang pembunuhan terhadap Yosua Hutabarat alias Briadir J.
“Aku msh ingat, kasus ini menjadi terbuka ketika pd 8 Agustus 2022 kamu membuka rahasia kasus ini bhw faktanya bkn tembak melainkan pembunuhan. Sblm itu selama sebulan (sejak 8 Juli) kamu mengaku saling tembak krn ditembak duluan. Tp tgl 8 Agustus itu kamu bilang: itu pembunuhan,” tulis Mahfud MD.
Meski begitu, Mahfud MD berharap Richard Eliezer tetap jantan dengan tabah menerima vonis hakim terhadap dirinya.
Artikel Terkait
Tuntutan 12 Tahun Richard Eliezer Dikritik Lagi, Pakar: Ada Ketimpangan dengan UU LPSK yang Berlaku!
Pilu Ungkapan Hati Tunangan Richard Eliezer Setelah Pembacaan Pleidoi, Warganet Beri Dukungan: Peluk Jauh Mbak
Mahfud MD ke Richard Eliezer: Adinda Saya Berdoa Agar Kamu Dapat Hukuman Ringan, tapi...
Pakar Ekspresi Soroti Permohonan Maaf Richard Eliezer: Ada Makna Tersembunyi di Balik Suara Gemetar