AYOJAKARTA.COM – Dalam 12 bulan penanggalan Hijriyah, terdapat 4 bulan yang ditetapkan Allah sebagai bulan haram.
4 bulan haram tersebut ialah 3 bulan yang berdekatan yakni Dzulqaidah, Dzulhijjah, Muharram dan satu bulan lain yang terpisah yaitu bulan Rajab.
Pada bulan haram, dilarang melakukan tindakan atau perbuatan yang dinilai haram dalam syariat Islam.
Baca Juga: Ustaz Adi Hidayat Ingatkan Gempa Bumi 7,4 SR: Kalau Nggak Ada Amal Apa yang Akan Kita Bawa?
Sebaliknya, pada bulan haram dianjurkan untuk lebih memperbanyak perbuatan baik dengan melakukan amalan dan ketaatan kepada Allah SWT.
Ini lebih ditekankan daripada bulan lainnya karena kemuliaan bulan tersebut sebagaimana firman-Nya dalam Al-Qur’an surat At-Taubah ayat ke 36, Allah berfirman yang artinya:
“Sesungguhnya jumlah bulan menurut Allah ialah dua belas, (sebagaimana) dalam ketetapan Allah pada waktu Dia menciptakan langit dan bumi, diantaranya ada empat bulan haram. Itulah (ketetapan) agama yang lurus, maka janganlah kamu mendzalimi dirimu dalam (bulan yang empat) itu, dan perangilah kaum musyrikin semuanya sebagaimana mereka pun memerangi kamu semuanya. Dan ketahuilah bahwa Allah beserta orang-orang yang taqwa.”
Pendakwah Ustadz Adi Hidayat (UAH) memaparkan makna dan keutamaan bulan Rajab, yang pada kalender Masehi 1 Rajab jatuh pada tanggal 23 Januari 2023.
Ustadz Adi Hidayat menjelaskan Rajab berarti sesuatu yang diagungkan.
Artikel Terkait
Buka Suara, Kamaruddin Simanjuntak Mengaku Tahu Sosok yang Diduga Bagian Gerakan Bawah Tanah Ferdy Sambo
Tanda Kolesterol Tinggi Bisa Dilihat pada Kaki, Angkat dan Lihat Warna Kulitnya!
Merasa Geram! Susno Duadji Miris dengan Tuntutan dari JPU terhadap Ferdy Sambo: Harusnya Maksimal
TERPOPULER: Pengamat Intelijen Komentari Tingginya Tuntutan Richard Eliezer: Bharada Itu Ibarat Alas Sepatu