AYOJAKARTA.COM - Keluarga Muhammad Said, WNI yang divonis dua tahun penjara dan denda 50.000 ribu real atau sekitar Rp 200 juta angkat bicara melalui akun Twitternya.
Sebuah akun dengan nama @iniakuhelmpink yang mengaku sebagai sepupu Muhammad Said membuat sebuah utas berisi penjelasan dari pihak keluarga terkait kasus pelecehan seksual tersebut.
"Hy teman-teman Twitter, mohon bantu up, saya mau minta tolong kalaupun permintaan pertolongan kami tidak sampai ke Bapak Presiden Joko Widodo, saya hanya berharap ini bisa meredakan berita yg beredar di media sosial, saya paham betul the power of Twitter yg menegakkan keadilan," cuit akun @iniakuhelmpink.
Dalam utas tersebut diterangkan bahwa rombongan umrah sampai di Mekkah pada 8 November 2022.
Said kemudian melakukan tawaf bersama sang ibu, kakak dan neneknya pada 10 November 2022 pukul 1 malam.
Namun karena terlalu banyak orang, Said khawatir jika nanti ibunya terjepit dan akhirnya memintanya untuk menunggu di area luar Kakbah.
Saat hampir memegang sudut Kakbah ada orang yang menarik kain ihramnya, karena takut melorot Said kemudian menariknya dari belakang ke depan.
Baca Juga: Dituduh Lakukan Pelecehan Depan Kakbah, Begini Klarifikasi dari Pihak Diduga Keluarga Muhammad Said
Namun saat keluar dari kumpulan jemaah di depan Kakbah, Said langsung ditarik oleh dua polisi dan Askar.
Saat ia ingin menelpon keluarganya, handphonenya diambil oleh polisi tersebut dihapus semua foto-foto dan biodata Muhammad Said.
Lebih lanjut akun tersebut menerangkan bahwa pada saat itu Said tidak dapat menghubungi ibunya karena nomornya tidak aktif.
Said lalu menghubungi keluarga di Indonesia agar dapat segera menginformasikan kepada keluarga yang sedang melakukan ibadah umrah bersama.
Artikel Terkait
Tak Bermoral! Seorang Jemaah Umrah Indonesia Lakukan Pelecehan Terhadap Wanita Lebanon di Depan Kakbah
Muhammad Said Disiksa Agar Mengakui Pelecehan Depan Kakbah, Pihak Keluarga Beberkan Kronologi Sebenarnya
Dituduh Lakukan Pelecehan Depan Kakbah, Begini Klarifikasi dari Pihak Diduga Keluarga Muhammad Said
Keluarga Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Mekkah Angkat Bicara, Ada Klaim Dipukuli dan Dipaksa Mengaku
Berharap Keadilan, Keluarga Muhammad Said Terduga Pelaku Pelecehan Seksual di Kabah Tegas Beberkan Kronologi