Erick Thohir Jadi Ujung Tombak Masalah Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U20, Ini Langkahnya!

AYOJAKARTA.COM – Kegaduhan penolakan sejumlah pihak kepada Israel dalam Piala Dunia U-20 segera ditengahi oleh Presiden Joko Widodo. Namun karena isu penolakan sudah sampai ke telinga FIFA, Jokowi mengutus Erick Thohir untuk menyelesaikannya.

Sebagai Ketua Umum PSSI, Erick Thohir memiliki peran penting dalam masalah penolakan pada Israel dalam Piala Dunia U-20 yang telah mempengaruhi keputusan FIFA.

Mendengar isu penolakan Israel dalam Piala Dunia U-20, FIFA telah membatalkan agenda drawing di Bali yang seharusnya dilaksanakan pada 31 Maret 2023.

Baca Juga: Tersangka Shane Lukas Kirim Surat Kepada David yang Isinya Justru Minta Bantu Doa, Netizen : Enak Bener!

Keikutsertaan Timnas Israel pada Piala Dunia U-20 dengan tuan rumah Indonesia membuat sejumlah pihak terusik lantaran hingga saat ini Palestina masih belum merdeka atas Israel.

Kebimbangan Indonesia dalam menerima Israel pun terjadi, pasalnya Indonesia memiliki komitmen untuk tidak berhubungan diplomatik dengan Israel selama Palestina belum merdeka.

Di sisi lain Indonesia tidak bisa melanggar peraturan FIFA karena dikhawatirkan akan ada sanksi keras yang didapatkan. Selain itu dalam olahraga internasional menjunjung asas netralitas dan non diskriminatif.

Dilansir AyoJakarta.com dari akun Twitter @idextratime (29/3/2023), Presiden Joko Widodo sudah menegaskan dalam Press Conference bahwa keikutsertaan Israel dalam Piala Dunia U-20 tidak ada kaitannya dengan politik luar negeri.

Baca Juga: Bagaimana Jika Terlanjur Berhubungan Suami Istri di Siang Ramadan? Ustaz Adi Hidayat Jelaskan Hukumnya!

“Saya menjamin keikutsertaan Israel tidak ada kaitannya dengan konsistensi posisi politik luar negeri kita terhadap Palestina, karena dukungan kita terhadap Palestina selalu kokoh dan kuat,” kata Presiden Joko Widodo.

Jokowi sudah memiliki kesepakatan dengan Duta Besar Palestina untuk Indonesia bahwa anggota FIFA harus menaati aturan yang sudah ditetapkan.

Presiden Joko Widodo mengingatkan bahwa tidak ada campur aduk antara politik dengan olahraga yang dalam hal ini adalah Piala Dunia U20.

Baca Juga: Indonesia Batal Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20? Ternyata Kerugiannya Capai Rp 675 Miliar!

Ia pun sudah meminta Erick Thohir untuk mencari solusi terbaik mengenai permasalahan ini dengan cara bertemu langsung dengan FIFA.