Tak Hanya Warga, Bupati Cianjur Turut Luapkan Kekecewaan pada Rizky Billar Pasca Dugaan KDRT ke Lesti Kejora

AYOJAKARTA.COM - Masih menjadi trending, terkait kasus dugaab KDRT yang dilakukan oleh Rizky Billar terhadap istrinya Lesti Kejora.

Mempunyai nama lengkap Lestiani atau yang dikenal dengan Lesti Kejora adalah penyanyi dangdut berprestasi kelahiran Cianjur, 5 Agustus 1999.

Tidak heran jika warga Cianjur sangat bangga terhadap Lesti Kejora. 

Baca Juga: Rejeki Makin Lancar Setelah Menikahi Lesti Kejora, Ini Deretan Mobil Super Mahal Milik Rizky Billar

Mengetahui apa yang terjadi pada rumah tangga sang artis kebanggaan mereka, warga Cianjur pun merasa kecewa kepada Rizky Billar.

Namun, bukan hanya warga Cianjur saja, Bupati Cianjur Herman Suherman juga ikut meluapkan kekecewaannya terhadap Rizky Billar.

“Satu kata, saya prihatin terhadap kasus Lesti ini yang sudah viral dimana-mana. Dan saya selaku kepala daerah Bupati Cianjur yang mana Lesti tuh anak saya, Lesti itu orang Cianjur," kata Herman Suherman Bupati Cianjur saat diwawancarai Senin (4/10/2022) dikutip AyoJakarta.com dari kanal YouTube Hitz Infotainment.

Baca Juga: Buntut Rizky Billar KDRT Lesti Kejora, Karir Hancur, Diboikot KPI hingga Kena Sanksi Sosial

Dalam hal ini, Herman Suherman mengaku sangat prihatin dan sedih.

Apalagi masyarakat Cianjur yang awalnya melihat bahwa rumah tangga Lesti dan Billar baik-baik saja, tetapi melihat kebelakangan terjadi KDRT.

"Bahkan dede ini Lesti dirawat di rumah sakit. Terus terang saja saya atas nama Pemerintah merasa sedih, kecewa dengan terjadi seperti itu dan mudah-mudahan ini ada hikmahnya khususnya untuk warga Cianjur agar tidak terjadi seperti itu lagi,” lanjutnya. 

Baca Juga: Terungkap! Bukti Vital Dugaan KDRT Rizky Billar Terhadap Lesti Kejora, Polisi Amankan CCTV: Sangat Jelas!

Selain itu, Herman juga mendoakan Lesti agar bisa cepat sehat dan bisa mengambil hikmah dari apa yang telah terjadi. 

“Dan saya doakan kepada dede (panggilan Lesti) agar cepat sehat dan mudah-mudahan bisa kembali menjadi keluarga Sakinah, mawaddah, warrahmah. Ambil hikmah dari kejadian itu dan jangan lupa bahwa segala sesuatu, keluarga adalah yang harus kita pertahankan,” tambah Herman Suherman.