AYOJAKARTA.COM - Martin Simanjuntak selaku Pengacara Brigadir Yosua turut membongkar kelicikan Ferdy Sambo.
Martin Simanjuntak terkenal blak-blakan dalam mengungkap kasus pembunuhan Brigadir Yosua yang didalangi oleh Ferdy Sambo.
Pengacara Yosua, Martin Simanjuntak mengingatkan bahwa pada 8 Juli 2022 telah terjadi peristiwa sadis yang merenggut nyawa kliennya.
Tak hanya dibunuh, Yosua pun juga difitnah telah melakukan kekerasan seksual dan melakukan penembakan.
Dikutip AyoJakarta.com dari kanal YouTube Uya Kuya Tv pada Selasa, 31 Januari 2023 berikut ulasannya.
Pengacara Brigadir J menyampaikan bahwa adik kliennya, Reza Hutabarat juga menjadi korban intimidasi dari pihak Ferdy Sambo.
Reza Hutabarat dilarang melihat jenazah Yosua saat di Rumah Sakit sampai ia menangis.
“ternyata adiknya juga jadi korban, adik dari Almarhum Brigadir Yosua diintimidasi dia di dalam Rumah Sakit, tidak boleh melihat abangnya bahkan berkali-kali sampai menangis,” kata Martin.
Pengacara Brigadir J juga menyebut bahwa keluarga kliennya didatangi oleh oknum Polisi yang ia sebut tidak bermoral.
Sebab dia datang dengan marah-marah dan melarang untuk membuka peti jenazah hingga membentak orang tua Brigadir Yosua.
“tidak sampai di situ lagi nyampe rumahnya pun oknum-oknum Polisi yang tidak bermoral ini catat kata Martin Lukas tidak bermoral,” ujarnya.
Artikel Terkait
Rekomendasi Tempat Wisata di Indonesia yang Bisa Kamu Kunjungi Saat Hari Valentine, Berikut Daftarnya
Febri Diansyah: Jaksa Tidak Dapat Membuktikan Motif Putri Candrawati, Berlindung dengan Pernyataan Ini
Tolak Pleidoi Richard Eliezer, Jaksa Usap Mata Berkali-kali Saat Bacakan Replik, Warganet: Nggak Usah Akting!
Keji! Ferdy Sambo Sampai Lakukan Hal Ini Pada Reza Hutabarat Adik Brigadir J, Martin Simanjuntak: Berkali-kali
Menghitung Hari Menjelang Vonis, Ronny Talapessy Ungkap Apa yang Dirasakan Richard Eliezer Setelah Replik