Dituding Beri Informasi Keliru Soal Dana Mencurigakan Kemenkeu Rp 300 T, Mahfud MD : Saya Tidak Bercanda!

AYOJAKARTA.COM – Gemparnya kasus aliran dana mencurigakan di Kemenkeu tiba-tiba saja menjadi sunyi berbarengan dengan perginya Mahfud MD ke luar negeri karena agenda pertemuan bilateral dan multilateral.

Ditambah lagi pernyataan dari Kepala PPATK Ivan Yustiavandana yang mengatakan bahwa dana Rp 300 T tersebut bukan pencucian uang dan juga bukan korupsi, melainkan aliran dana dari kasus asal yang ditangani oleh Kemenkeu.

Dari pernyataan tersebut membuat sejumlah pihak menduga bahwa kasus dana mencurigakan Rp 300 T telah ditutup.

Baca Juga: Info KUR BRI 2023: Ternyata KUR BRI 2023 Juga Ditawarkan Bagi UMKM Pemula! Asal Syaratnya…

Dengan demikian, Mahfud MD sempat mendapat tudingan bahwa dirinya telah memberikan informasi yang tidak akurat dan menimbulkan kisruh.

Namun saat Mahfud MD sudah kembali ke Indonesia setelah melakukan agenda pertemuan bilateral dan multilateral di Melbourne, ia segera berikan informasi mengenai kesiapan dirinya menguak aliran dana mencurigakan senilai Rp 300 T di Kemenkeu.

Dilansir AyoJakarta.com dari akun Instagram Mahfud MD @mohmahfudmd (20/3/2023), ia menuliskan bahwa dirinya tidak bercanda mengenai dana mencurigakan yang ia temukan di Kemenkeu.

Baca Juga: Perayaan Bakar Batu, Upacara Rutin Tahunan Masyarakat Papua Saat Menyambut Datangnya Bulan Ramadan

“Di sejumlah media, diberitakan DPR akan meminta saya untuk menjelaskan soal transaksi mencurigakan Rp 300 T di Kemenkeu. Saya siap memenuhi undangan DPR untuk menjelaskan dan menunjukkan daftar dugaan pencucian uang Rp 300 T,” ketik Mahfud MD.

“Masalah ini memang lebih fair dibuka di DPR. Saya tidak bercanda tentang ini,” lanjutnya.

Meskipun PPATK telah mengatakan bahwa dana Rp 300 di Kemenkeu yang sedang ramai dibicarakan bukanlah TPPU atau korupsi, tapi dana tersebut tetap saja memiliki potensi untuk ditemukan TPPU di dalamnya.

Mahfud MD menyampaikan bahwa ia siap menunjukkan data otentik yang bisa ia tunjukkan ketika bertemu dengan DPR nantinya.

Baca Juga: Kuota KUR BRI 2023 Habis? Jangan Panik, Ini Dia Solusinya Agar Tetap Bisa Ajukan Pinjaman

Agenda pertemuan antara Menko Polhukam Mahfud MD dengan DPR dan juga Kemenkeu sudah dibuat khusus untuk membahas persoalan ini.