Hacker Viral Bjorka Come Back! Klaim Berhasil Bobol Data BPJS Ketenagakerjaan, Ditantang Netizen Lakukan Ini!

AYOJAKARTA.COM -- Sempat menghilang bak ditelan bumi, kini sosok hacker Viral yang kerap meresahan warga +62 muncul kembali.

Bjorka adalah hacker Viral yang sempat muncul ditengah-tengah proses pengusutan kasus kematian Brigadir J yang didalangi oleh Ferdy Sambo.

Tak hanya sukses mencuri atensi seluruh masyarakat Indonesia, sosok hacker yang mengaku tinggal di luar negeri ini sempat membuat pemerintah RI kalang kabut untuk melacak jejak dan mengusut sosok aslinya.

Baca Juga: Gaduh Lagi! Bjorka Ngaku Retas Data BPJS Ketenagakerjaan, Netizen Maha Cerdas Ungkap Ada Kejangalan

Yang terbaru, Bjorka diketahui kini membuat kegaduhan di sosial media, dengan klaim tentang keberhasilannya dalam membocorkan data-data BPJS Ketenagakerjaan.

Hal tersebut seperti yang dilansir dari sebuah akun Twitter Mario @p4c3n0g3 yang mana menyebutkan tentang jejak digital terbaru Bjorka (13/03/2023).

Dalam cuitan yang diunggah pada 13 Maret 2023 pukul 09.20 tersebutt sang pemilik akun menuliskan sebuah kata tentang aksi Bjorka terbaru di Twitter yang kemudian menandai akun BPJS Ketenagakerjaan.

"Bjorka kembali lagi! Kemaren tanggal 12/03/23 Bjorka mengklaim memiliki 5GB data
@BPJSTKinfo.

Ada 100k sampel data yang berisi NIK, NAMA LENGKAP, TGL LAHIR, ALAMAT, NO HP, EMAIL, JENIS PEKERJAAN, NAMA PERUSAHAAN, dll. Sampel data yang diberikan berasal dari provinsi DI Aceh.

Pertanyaannya kenapa Bjorka baru muncul sekarang ketika lagi rame2 mengekspos pejabat2 korup? (emot LOL dan Uang) #DataBreach #DataBleak."

Gaduh Lagi! Bjorka si Hacker Nakal Ungkap Sudah Bocorkan Data BPJS Ketenagakerjaan, Netizen Maha Cerdas Ungkap Ada Kejangalan (TWITTER @p4c3n0g3)

Sang pemilik akun bahkan menyematk beberapa foto-foto data yang diklaim berhasil diretas oleh Bjorka belum lama ini.

Sontak postingan tersebut langsung mendapat tanggapan oleh pihak BPJS Ketenagakerjaan, dengan membalas cuitan, "Hai Sahabat. Kami sedang melakukan koordinasi dan investigasi terkait kebenaran informasi adanya peretasan data, bersamaan dengan itu kami juga melakukan peningkatan keamanan sistem teknologi informasi sebagai tindakan preventif. Tks. -Iqbal."

Bjorka ditantang Netizen untuk bongkar data pejabat dan koruptor