Panas! Jonathan Latumahina dan Kuasa Hukum David Ozora Siap Perang Melawan Mario Dandy: Yang Kita Lawan Mafia

AYOJAKARTA.COM – Ayah David Ozora, Jonathan Latumahina, tak gentar untuk melawan mafia yang saat ini berada di lingkaran kasus penganiayaan anaknya.

Hal ini disampaikan oleh Jonathan Latumahina dalam cuitan yang dibagikan pada Kamis (25/5/2023).

“Mel, yang kita lawan ini adalah mafia. Tapi jangan pernah gentar, aka nada sejarah mafia pada klojotan besok. Amorfati,” tulis Jonathan Latumahina dikutip AyoJakarta.com dari akun Twitter @seeksixsuck, Jumat (26/5/2023).

Baca Juga: Sempat Stagnan, Penasihat David Ozora Bocorkan Kelanjutan Sidang Mario Dandy, Sentil Soal Intervensi?

Cuitan Jonathan tersebut berawal dari sebuah tweet yang dibagikan oleh Kuasa Hukum David Ozora, Mellisa Anggraini.

Dalam cuitannya, Mellisa Anggraini membagikan sebuah tangkapan layar tayangan televisi mengenai seorang pengamat hukum yang membahas pengertian luka berat David Ozora.

Sosok pria yang ada di tangkapan layar tersebut menyampaikan bahwa pengertian luka berat yang dialami anak Jonathan itu bisa bergeser menjadi luka ringan.

Ini karena pengamat hukum tersebut melihat kondisi David Ozora yang mulai membaik.

Baca Juga: Nyaris 3 Bulan Tanpa Kepastian, Berkas Mario Dandy Dinyatakan P21, Ini Reaksi Penasihat Hukum David Ozora!

Tak setuju dengan pernyataan pengamat hukum tersebut, Mellisa pun kemudian meluapkan amarahnya.

Menurut Mellisa, David tidak bisa disebut mengalami luka ringan hanya karena saat ini kondisinya sudah membaik.

Meski kondisinya sudah membaik, Mellisa mengingatkan kembali bahwa David pernah berjuang di ruang ICU selama dua bulan.

Akibat dari penganiayaan Mario Dandy tersebut, David harus mengalami kerusakan kognisi.

Baca Juga: Cobaan Belum Usai, Ibu Sambung David Ozora Terbaring di Rumah Sakit, Jonathan Minta Doa ke Netizen, Kenapa?

“Ada yang mencoba-coba menggeser pengertian luka berat atas penganiayaan biadab yang dialami oleh David, seolah-olah andai David sudah sembuh hari ini maka jadinya luka ringan gitu? Ngaco! Jangan lupa 2 bulan David menjadi pasien tetap di ICU? Kok kerusakan kognisi dianggap bukan akibat?” tulis Mellisa Anggraini dalam cuitannya.